Kalau Aku Rindu (II)
Kalau aku rindu,
ah,
ah,
itu sajak masa lalu
saat aku
masih lugu
dan
cinta menggebu-gebu
Tapi kini masih juga kurasa rindu
hanya tak
yakin kalau ini untukmu
atau untuk
laki-laki yang kutemui sambil lalu
saat
menunggu teleponmu
(seharusnya
aku tak menunggumu di kedai kopi
tempat
kemunculan satu-dua pria seksi
manalah bisa ku menahan diri)
Comments
Post a Comment